BRINGIN JAYA ABADI

Daun daun bambu kering itu jatuh di keningku aku tetap duduk di samping kolam renang, suara kicauan burung burung menandakan waktu sudah sore awan begitu cerah sedikit gumpalan awan itu berjalan mengiringi imajinasiku melayang jauh hingga tertutup pohon tinggi entah kemana awan itu pergi. Rimbunan semak semak nan hijau di tepi sungai yang dalam gemercik air didepanku terkena ombak kecil dari kolam, di depanku ada papan seluncur itu mengingatkanku waktu kecil bersama sama teman teman begitu riang gembiranya sore itu. Sebuah gubuk kecil di pojok kolam terangkai begitu indah seperti sarang burung Montezuma Oropendola burung yang baik hati bagi anak anaknya burung yang hidup dataran tinggi Irlandia sampai Panama tapi tidak di Elsavador dan Geutamal, saat sendu tiba beberapa diantara teman teman saya ajak swafoto, mereka begitu senang, awalnya sedikit ragu karena belum saling mengenal. Hingga kami bercengkerama jauh dari yang kusangka, mereka adalah pelayan yang ramah murah senyum dan baik hati.

Bangunan musollah dengan tiang tiang terbuat dari kayu lantai keramik putih, beberapa toilet di sebelah kanan dihalamannya bertabur kerikil pantai dengan bunga bunga kecil, tirai bambu musollah itu sedikit terbuka hingga angin begitu semili semilir memasuki relung relung tubuh, aku jadi tertidur dibuatnya

Hawa dingin sore ini membuat semangat hidupku, entah rasanya belum pernah kesini meskipun aku sering kesini tetap saja selalu ingin kesana lagi, begitulah jika suasa asri dan damai jauh dari berisik keramaian kota dan mobilitas tinggi lalu lalang orang dan trasportasi, rasanya tempat ini selalu cocok untuk berhenti sejenak dari semua aktivitas selama seminggu tempat ini sangat baik untuk menenangkan diri, intropeksi, meditasi adalah satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan.

“Sekarang kita jalan kemana?..” tanyaku

“kita ke Café dulu” jawab Mas Tomen. “ Ok”

Mbak Sri Kusmawati, Hanisa, Diana, Niswati, Robik dan Mas Tomen adalah sahabat setia yang selalu mendampingiku mengelilingi Resto Jatiarjo, Resto yang membuat aku terpesona. Replikasi kayu unik membentuk daun waru di lilit lampu clip hias warna merah jambu bersandar di pojok sana, beground gunung penanggungan, gunung Arjuna membuat suasana begitu indah seindah meneropong alam hijau didalam hutan rimba. “Andai rumahku diarea ini” gumam hatiku

Aku begitu menghayati dari semua langkah kaki ku ayunkan dalam genggaman setiap anak tangga dari jenis bahan yang berbeda. Beberapa model kursi bersandar di deretan café, sampailah pada saat dimana aku harus menanyakan sesuatu

“ini jalan kemana”? tanyaku

‘Ini ke hotel, ke penginapan’ jawab diantara mereka

Beberapa ruang kamar berjajar di sebelah timur lantai atas menghadap pepohonan rindang rupanya itu di desain dengan sangat menakjubkan, turun satu anak tangga Sebuah hall room dengan plafond yang menjulang tinggi dengan langit langit unik terbuat dari kayu dan daun daun aras, daun kering itu sangat awet sebagai atap

Kulanjutkan menuruni beberapa anak tangga dari lantai paling atas yang sebenarnya itu justru lantai pertama bagi siapapun yang masuk ke Resto Jatoarjo pusat oleh oleh Jatiarjo Taman Safari, jika semua bagunan lantai pertama adalah paling bawah, maka resto jatiarjo terbilang unik karena lantai bertama ada di atas, ruang stand baju baju, snack khas Pasuruan berkelas hadir di setiap anjungan rak tertata dengan rapi, keluar sisi timur sebuah Café lengkap dengan aneka kopinya, turun lagi lantai lantai 4 ruang makan prasmanan, turun lagi lantai berikutnya tempat membuat kenangan ya seribu kenangan yang mungkin sulit untuk kulupakan.

Kala itu mereka sedang sibuk menata makanan dan tempat barang barang tertata begitu cantik dan rapi dengan cahaya dibalik rak kecil memancar setiap sudut ruangan, Opak Gambir Camilan khas Pasuruan Juara UKM Maslahat Award ini telah lama menjadi pelangganya, ada kripik tempe, kripik nangka dan aneka jajanan lainnya. Tentu saja aneka kuniler juga tersedia disana.

Sebuah lokasi pusat oleh oleh, kuliner dan penginapan ini berada dilereng gunung Arjuna hanya berjarak beberapa meter dari Taman Safari Indonesia II, sebuah wisata terbesar di Indonesia dan terkenal di manca Negara, tentunya momen ini jangan pernah kita lewati ketika kita berwisata ke Prigen Pasuruan Jawa Timur. Wilayah ini dekat dari malang dan dekat dari surabaya jadi ada di tengah tengahnya tempat itu adalah Pusat Oleh oleh Resto Jatiarjo yang lengkap dengan semua fasilitanya.

Kapan lagi kita kesana kalau bukan waktu yang tepat, beberapa rombongan bus, minibus maupun keluarga kecil bersama kesayangannya selalu mampir di Resto Jatiarjo, apalagi setiap hari sabtu minggu dan hari hari libur nasional selalu ramai didatangi para wisatawan dari luar daerah, disambut keramahan oleh Mbak Sri Kusmawati, Hanisa, Diana, Niswati, Robik dan Mas Tomen, dan masih ada 2 lagi yang melayani para pengunjung dengan ramah, sampai saat ini pun saya masih dibuat penasaran oleh mereka, siapakah dia ?..

Ku tunggu disini Call My : Owner, Pemilik Resto Jatiarjo Ibu Atik : 081326863817

Telusuri kami di Link Media Sosial :

https://www.instagram.com/jatiarjo_resto_poo/

https://www.facebook.com/pages/category/Local-Business/Jatiarjo-PUSAT-Oleh-Oleh-236399086693482/